Download psak pdf






















Tanggal Pengesahan. PSAK 1. Penyajian Laporan Keuangan. PSAK 2. Laporan Arus Kas. PSAK 3. Laporan Keuangan Interim. PSAK 4. Laporan Keuangan Tersendiri. PSAK 5. Segmen Operasi. PSAK 7. Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi.

PSAK 8. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan. PSAK Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing. Properti Investasi. Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama. Aset Tetap. Akuntansi dan Pelaporan Program Manfaat Purnakarya. Aset Tak berwujud. Malam pak.. Jika masih berlaku revisi terakhir psak 44 kapan ya? PSAK 44 tidak pernah direvisi sejak awal disahkan tahun Semoga membantu.

Jika ada mohon untuk dishare, terimakasih. Boleh share pendapat gak mas, apasih bedanya PSAK umum itu, terus isi-isinya apa aja?

Terimakasih pak. Selamat siang Pak, saya mau bertanya sbb: 1. Apakah file2 bapak sudah dupdate dengan buku PSAK yang baru yg terbit ditahun Untuk Akuntansi Real Estat sekarang pakai nomor berapa ya? Terima kasih sebelumnya, smoga Pak Warsidi diberi terus kesehatan. Pa, kenapa belum update PSAK 69 tentang agrikultur? Post a Comment. October 15, Brevet Pajak Online Unsoed dibuka untuk 25 peserta setiap kelas.

Pendaftaran dibuka sepanjang waktu. Brevet Pajak Unsoed Reguler akan kembali dilaksanakan setelah situasi dan kondisi memungkinkan. Hingga saat ini awal , brevet pajak Unsoed telah diselenggarakan sebanyak 64 angkatan dengan ribuan alumni yang tersebar luas, baik. May 02, Ingin mahir menghitung pajak dan mengisi e-SPT? Anonymous October 18, at AM.

Anonymous April 11, at PM. Warsidi January 17, at PM. Anonymous January 19, at PM. Anonymous February 27, at AM. Anonymous February 27, at PM. Aris February 27, at PM. Unknown March 1, at AM. Unknown March 1, at PM. Anonymous March 2, at AM. Anonymous March 8, at PM. Anonymous March 19, at PM. Anonymous April 9, at PM. Unknown April 15, at PM. Anonymous April 30, at PM. Unknown May 6, at AM. Warsidi May 8, at PM.

Anonymous May 13, at PM. Warsidi May 15, at PM. Anonymous May 20, at PM. Warsidi May 25, at PM. Anonymous May 21, at AM.

Unknown June 6, at AM. Warsidi June 6, at PM. Anonymous June 8, at PM. Warsidi July 15, at PM. Anonymous June 12, at PM. Anonymous June 13, at PM. Anonymous June 21, at AM. Lesi June 24, at PM. Unknown June 28, at PM. Beberapa SAK secara 11 khusus mensyaratkan pengungkapan kebijakan akuntansi 12 tertentu, termasuk pilihan yang dibuat oleh manajemen di antara 13 kebijakan akuntansi berbeda yang diperkenankan.

Misalnya, 14 PSAK 16 Revisi mensyaratkan pengungkapan dasar 15 pengukuran yang digunakan untuk mengelompokkan aset tetap. Setiap entitas mempertimbangkan sifat kegiatan 18 operasi dan kebijakan yang diharapkan pengguna laporan 19 keuangan untuk diungkapkan oleh entitas yang berjenis seperti 20 itu. Sebagai contoh, pengguna akan mengharapkan suatu entitas 21 yang menjadi objek pajak penghasilan untuk mengungkapkan 22 kebijakan akuntansi tentang pajak penghasilan, termasuk 23 kebijakan yang diterapkan atas aset dan laibilitas pajak 24 tangguhan.

Ketika entitas memiliki kegiatan usaha luar negeri 25 atau transaksi dalam mata uang asing yang signifikan, maka 26 pengguna akan mengharapkan pengungkapan kebijakan 27 akuntansi untuk pengakuan keuntungan dan kerugian mata uang 28 asing. Suatu kebijakan akuntansi mungkin menjadi signifikan 31 karena sifat kegiatan operasi entitas meskipun jumlah pada 32 periode berjalan dan periode sebelumnya tidak material.

Entitas 33 juga dapat mengungkapkan setiap kebijakan akuntansi yang 34 tidak secara khusus disyaratkan oleh SAK tetapi entitas memilih 35 dan menerapkannya sesuai dengan PSAK Entitas mengungkapkan, dalam ringkasan 38 kebijakan akuntansi signifikan atau catatan atas laporan Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi, 8 manajemen membuat berbagai pertimbangan selain yang telah 9 tercakup dalam estimasi yang secara signifikan dapat 10 memengaruhi jumlah yang diakui dalam laporan keuangan.

Beberapa pengungkapan yang dibuat sesuai dengan 26 paragraf disyaratkan oleh SAK lain. Misalnya, PSAK 4: 27 Laporan Keuangan Konsolidasi mensyaratkan entitas untuk 28 mengungkapkan alasan mengapa hak kepemilikan entitas tidak 29 menimbulkan pengendalian, dalam hal investee bukan 30 merupakan suatu entitas anak meskipun lebih dari setengah 31 hak suara atau hak suara potensial dimiliki secara langsung 32 atau tidak langsung melalui entitas anak lain.

PSAK 13 Revisi 33 : Properti Investasi mensyaratkan pengungkapan kriteria 34 yang dikembangkan oleh entitas untuk membedakan properti 35 investasi dari properti yang digunakan sendiri dan properti yang 36 dimiliki untuk dijual dalam kegiatan bisnis normal, jika 37 pengklasifikasian properti sulit dilakukan.

Entitas mengungkapkan informasi tentang 4 asumsi yang dibuat mengenai masa depan, dan sumber 5 utama dari estimasi ketidakpastian lainnya pada akhir 6 periode pelaporan, yang memiliki risiko signifikan yang 7 mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah 8 tercatat aset dan laibilitas dalam periode pelaporan 9 berikutnya.

Berkaitan dengan aset dan laibilitas tersebut, 10 catatan atas laporan keuangan memasukkan rincian atas: 11 a sifat; dan 12 b jumlah tercatat pada akhir periode pelaporan. Penetapan jumlah tercatat dari beberapa aset dan 15 laibilitas mensyaratkan estimasi pengaruh ketidakpastian atas 16 peristiwa masa depan terhadap aset dan laibilitas tersebut pada 17 akhir periode pelaporan. Misalnya, dalam hal tidak tersedianya 18 harga pasar kini yang diobservasi, maka estimasi berorientasi 19 masa depan diperlukan untuk mengukur jumlah yang dapat 20 dipulihkan kembali atas kelompok aset tetap, dampak keusangan 21 teknologi atas persediaan, penyisihan yang tergantung pada 22 hasil masa depan dari proses litigasi yang masih berjalan, dan 23 laibilitas imbalan kerja jangka panjang seperti laibilitas pensiun.

Asumsi dan sumber estimasi ketidakpastian lainnya 30 yang diungkapkan sesuai dengan paragaraf terkait dengan 31 estimasi yang membutuhkan pertimbangan manajemen yang 32 paling sulit, subyektif atau kompleks. Dengan semakin 33 bertambahnya variabel dan asumsi yang memengaruhi 34 kemungkinan penyelesaian masa depan atas ketidakpastian, 35 maka pertimbangan tersebut menjadi semakin subyektif dan 36 kompleks, dan potensi dilakukannya penyesuaian material 37 terhadap jumlah tercatat aset dan laibilitas semakin meningkat.

Pengungkapan sebagaimana dimaksud pada paragraf 2 tidak dipersyaratkan bagi aset dan laibilitas dengan risiko 3 signifikan dengan jumlah tercatat aset dan laibilitas tersebut 4 dapat berubah secara material selama periode tahun berikutnya 5 jika, pada akhir periode pelaporan, aset dan laibilitas tersebut 6 diukur dengan menggunakan nilai wajar berdasarkan pada 7 harga pasar kini yang diobservasi.

Nilai wajar tersebut dapat 8 berubah secara material selama periode pelaporan berikutnya 9 namun perubahan ini tidak berasal dari asumsi atau sumber 10 estimasi ketidakpastian lainnya pada akhir periode pelaporan.

Entitas menyajikan pengungkapan pada paragraf 13 dalam suatu cara yang dapat membantu pengguna laporan 14 keuangan untuk memahami pertimbangan yang dibuat 15 manajemen tentang masa depan dan tentang sumber estimasi 16 ketidakpastian lainnya.

Sifat dan luasnya informasi yang 17 diberikan bervariasi sesuai dengan sifat asumsi dan kondisi 18 lainnya. Contoh pengungkapan yang dibuat adalah: 19 a sifat asumsi atau estimasi ketidakpastian lainnya; 20 b sensitivitas jumlah tercatat terhadap metode, asumsi dan 21 estimasi yang mendasari penghitungan jumlah tercatat 22 tersebut, termasuk alasan atas sensitivitas tersebut; 23 c penyelesaian yang diharapkan atas ketidakpastian dan 24 kisaran hasil yang mungkin selama periode pelaporan 25 berikutnya atas jumlah tercatat aset dan laibilitas yang 26 terpengaruh; dan 27 d penjelasan tentang perubahan yang dilakukan terhadap 28 asumsi sebelumnya yang terkait dengan aset dan laibilitas 29 tersebut, jika ketidakpastian tetap belum dapat 30 diselesaikan.

Pernyataan ini tidak mensyaratkan entitas untuk 33 mengungkapkan informasi anggaran atau prakiraan dalam 34 membuat pengungkapan pada paragraf Seringkali tidak praktis untuk mengungkapkan dampak 37 yang mungkin timbul dari asumsi atau sumber estimasi 38 ketidakpastian lainnya pada akhir periode pelaporan.

Dalam semua hal, entitas mengungkapkan sifat 7 dan jumlah tercatat dari aset atau laibilitas tertentu atau 8 kelompok aset atau laibilitas yang terpengaruh oleh asumsi 9 tersebut. Pengungkapan dalam paragraf mengenai 12 pertimbangan tertentu yang dibuat manajemen dalam rangka 13 menerapkan kebijakan akuntansi tidak terkait dengan 14 pengungkapan sumber estimasi ketidakpastian pada paragraf SAK lainnya mensyaratkan pengungkapan dari 17 beberapa asumsi yang mungkin sebaliknya dipersyaratkan 18 sesuai dengan paragraf Misalnya, PSAK 57 mensyaratkan 19 pengungkapan dalam kondisi tertentu mengenai asumsi utama 20 yang berhubungan dengan peristiwa masa datang yang 21 memengaruhi beberapa jenis laibilitas diestimasi.

PSAK 31 22 mensyaratkan pengungkapan asumsi signifikan yang digunakan 23 entitas dalam mengestimasi nilai wajar dari aset dan laibilitas 24 keuangan yang dicatat pada nilai wajar. PSAK 16 Revisi 25 mensyaratkan pengungkapan asumsi signifkan yang digunakan 26 dalam mengestimasi nilai wajar dari aset tetap yang direvaluasi.

Entitas mengungkapkan informasi yang 31 memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk 32 mengevaluasi tujuan, kebijakan dan proses entitas dalam 33 mengelola permodalannya. Untuk mematuhi paragraf , entitas mengungkapkan 36 hal-hal berikut: 37 a informasi kualitatif tentang tujuan, kebijakan dan proses 38 entitas dalam mengelola permodalannya, termasuk: Beberapa entitas menganggap laibilitas 10 keuangan misalnya beberapa bentuk utang subordinasi 11 sebagai bagian dari modal.

Entitas lain menganggap modal 12 tidak termasuk beberapa komponen ekuitas misalnya 13 komponen yang timbul dari lindung nilai arus kas. Entitas dapat mengelola modal dalam beberapa cara 25 dan dapat tergantung pada persyaratan permodalan yang 26 berbeda. Misalnya, entitas konglomerasi mungkin mencakup 27 entitas yang melakukan kegiatan asuransi dan perbankan dan 28 aktivitas tersebut mungkin melakukan kegiatan operasi di 29 beberapa yurisdiksi.

Ketika pengungkapan keseluruhan atas 30 persyaratan modal dan bagaimana modal dikelola tidak 31 memberikan informasi yang berguna atau dapat mengacaukan 32 pemahaman pengguna laporan keuangan atas sumber 33 permodalan entitas, maka entitas mengungkapkan informasi 34 terpisah untuk masing-masing persyaratan modal yang berlaku 35 bagi entitas.

Instrumen keuangan yang memberi hak 5 kepada pemegangnya untuk menjual instrumen itu 6 kembali pada penerbitnya baik secara kas atau dengan 7 aset keuangan lainnya puttable financial instrument 8 yang diklasifikasi sebagai instrumen ekuitas diungkapkan 9 jika tidak diungkapkan dimanapun : 10 a ikhtisar data kuantitatif mengenai jumlah yang 11 diklasifikasikan sebagai ekuitas; 12 b tujuan, kebijakan dan proses pengelolaan kewajiban 13 untuk membeli kembali atau menarik instrumen 14 tersebut jika dipersyaratkan oleh pemegang instrumen, 15 termasuk setiap perubahan dari periode sebelumnya; 16 c prakiraan arus kas keluar pada saat pembelian 17 kembali atau penarikan instrumen tersebut; dan 18 d informasi tentang bagaimana penentuan prakiraan 19 arus kas keluar pada saat pembelian kembali atau 20 penarikan instrumen.

Entitas mengungkapkan di dalam catatan atas 25 laporan keuangan: 26 a jumlah dividen yang diusulkan atau diumumkan 27 sebelum tanggal penyelesaian laporan keuangan 28 tetapi tidak diakui sebagai distribusi kepada pemilik 29 selama periode serta jumlah dividen per lembar 30 sahamnya; dan 31 b jumlah dividen preferen kumulatif yang tidak diakui.

Entitas mengungkapkan hal-hal berikut ini, jika 34 tidak diungkapkan di bagian manapun dalam informasi 35 yang dipublikasikan bersama dengan laporan keuangan: 36 a domisili dan bentuk hukum, negara tempat pendirian, 37 alamat kantor pusat entitas atau lokasi utama 38 kegiatan usaha, jika berbeda dari lokasi kantor ; Entitas menerapkan Pernyataan ini untuk periode 9 tahunan yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 10 Januari Penerapan lebih dini dianjurkan.

Jika 11 entitas menerapkan Pernyataan ini untuk periode yang 12 lebih dini, maka fakta tersebut harus diungkapkan. PSAK 1 mengatur komponen laporan keuangan dan 8 persyaratan minimum pengungkapan di dalam laporan posisi 9 keuangan, laporan laba rugi komprehensif, dan laporan 10 perubahan ekuitas.

PSAK 1 juga mengungkapkan lebih lanjut 11 pos-pos yang disajikan baik dalam komponen laporan keuangan 12 yang relevan atau catatan atas laporan keuangan. Lampiran 13 ini memberikan contoh sederhana tentang bagaimana ketentuan 14 PSAK 1 terkait laporan posisi keuangan, laporan laba-rugi 15 komprehensif, dan laporan perubahan ekuitas dapat terpenuhi. Lampiran ini terbagi dalam 3 bagian. Paragraf 21 memberikan contoh penyajian laporan keuangan. Paragraf 22 09 memberikan contoh penentuan penyesuaian reklasfikasi atas 23 aset keuangan yang dikategorikan sebagai tersedia untuk dijual 24 sesuai dengan PSAK 55 Revisi : Instrumen Keuangan: 25 Pengakuan dan Pengukuran.

Paragraf 10 dan 11 26 memberikan contoh pengungkapan permodalan. Ilustrasi laporan posisi keuangan menunjukkan salah 29 satu cara bagaimana entitas dapat menyajikan laporan posisi 30 keuangan dengan membedakan pos aset lancar dan tidak lancar 31 dan laibilitas jangka pendek dan jangka panjang. Format lain 32 dapat digunakan sepanjang dapat menunjukkan perbedaan 33 tersebut secara jelas.

Ilustrasi-ilustrasi 38 Dua laporan laba rugi komprehensif diberikan, untuk 8 mengilustrasikan alternatif penyajian pendapatan dan beban dalam 9 satu laporan atau dua laporan. Laporan laba rugi komprehensif 10 tunggal mengilustrasikan pengklasifikasian pendapatan dan beban 11 dalam bagian laba atau rugi berdasarkan fungsi.

Laporan laba 12 rugi terpisah di dalam contoh ini adalah "laporan laba rugi" 13 mengilustrasikan pengklasifikasian pendapatan dan beban dalam 14 bagian laba atau rugi berdasarkan sifat.

Contoh-contoh tidak dimaksudkan untuk 17 mengilustrsikan seluruh aspek dari SAK, atau menyajikan satu 18 set laporan keuangan lengkap, yang di dalamnya termasuk 19 laporan arus kas, ringkasan kebijakan akuntansi signifikan dan 20 informasi penjelasan lainnya. Lihat laporan laba 35 rugi komprehensif yang mengilustrasikan penyajian pendapatan 36 dan beban dalam satu laporan. Pernyataan ini mensyaratkan entitas untuk 5 mengungkapkan penyesuaian reklasifikasi terkait dengan setiap 6 komponen pendapatan komprehensif lain.

Lampiran ini memberikan ilustrasi perhitungan 9 penyesuaian reklasifikasi untuk aset keuangan yang tersedia 10 untuk dijual yang diakui sesuai dengan PSAK 55 revisi Nilai wajar instrumen tersebut pada 31 Desember 16 20X6 adalah Rp.

Seluruh instrumen tersebut dijual 18 pada 31 Desember 20X7; tidak ada pembagian dividen yang 19 diumumkan selama instrumen tersebut dipegang oleh Kelompok 20 Usaha XYZ. Contoh berikut ini mengilustrasikan penerapan paragraf 7 dan untuk entitas bukan institusi keuangan dan bukan 8 subyek dari persyaratan permodalan yang diwajibkan oleh pihak 9 eksternal.

Dalam contoh ini, entitas memonitor permodalan 10 dengan menggunakan rasio utang terhadap modal yang 11 disesuaikan debt-to-adjusted capital ratio. Entitas lain 12 mungkin menggunakan metode yang berbeda untuk memonitor 13 permodalan.

Contoh ini juga relatif sederhana. Entitas 14 menentukan sesuai dengan kondisinya, seberapa rinci 15 pengungkapan yang dilakukan dapat memenuhi persyaratan 16 dalam paragraf dan Kelompok Usaha A bukan subyek dari 24 persyaratan permodalan yang diwajibkan oleh pihak 25 eksternal. Kelompok Usaha mengelola struktur modal 3 dan membuat penyesuaian dengan memperhatikan perubahan 4 kondisi ekonomi dan karakteristik risiko aset yang mendasari.

Rasio ini dihitung sebagai berikut: utang neto 14 dibagi modal yang disesuaikan. Utang neto dihitung: total utang 15 sebagaimana jumlah dalam laporan posisi keuangan dikurangi 16 kas dan setara kas. Modal yang disesuaikan terdiri dari seluruh 17 komponen ekuitas misalnya modal saham, agio saham, 18 kepentingan non-pengendalai, saldo laba dan cadangan 19 revaluasi selain jumlah akumulasi dalam ekuitas terkait dengan 20 lindung nilai arus kas, dan termasuk beberapa bentuk utang 21 subordiansi.

Sebagai akibat dari pengurangan 18 utang neto, meningkatkan profitabilitas dan menurunkan tingkat 19 piutang yang dikelola, pembayaran dividen naik menjadi Rp. Contoh berikut ini mengilustrasikan penerapan paragraf 5 e ketika entitas belum memenuhi persyaratan permodalan 6 yang diwajibkan secara eksternal selama periode berjalan. Selama tahun yang berakhir 31 Desember 15 20X7, Entitas A tidak memenuhi persyaratan permodalan 16 yang diwajibkan oleh Regulator B.

Dalam laporan keuangan 17 untuk tahun yang berakhir 31 Desember 20X7, Entitas A 18 mengungkapkan hal-hal terkait dengan ketidakpatuhannya.

Pada 25 tanggal tersebut, permodalan yang dipersyaratkan bagi Entitas 26 A berada di bawah persyaratan permodalan yang diwajibkan 27 oleh Regulator B sebesar Rp.

Sebagai akibatnya, 28 Entitas A diwajibkan untuk menyampaikan suatu rencana 29 kepada regulator yang mengindikasikan bagaimana Entitas 30 A akan meningkatkan permodalan yang dipersyaratkan. Dalam kuartal ke empat, Entitas A 35 menjual portofolio investasi berbunga tetap sebesar Rp.

Sebagai alternatif, penyajian secara 6 bruto juga dapat digunakan. Oleh karena itu, tidak 19 ada penyesuaian reklasifikasi untuk tahun sajian. Pendapatan komprehensif lain entitas asosiasi hanya 33 terkait dengan keuntungan atau kerugian revaluasi aset tetap. Jumlah yang termasuk dalam penjabaran, tersedia untuk dijual dan cadangan 5 lindung nilai arus kas menunjukkan pendapatan komprehensif lain untuk 6 setiap komponen, neto setelah pajak dan kepentingan non pengendali, yaitu pendapatan komprehensif lain terkait aset keuangan yang tersedia 7 untuk dijual pada tahun 20X7 sebesar Rp.

Pendapatan komprehensif lain entitas asosiasi hanya terkait dengan keuntungan atau kerugian revaluasi aset tetap. Sindanglaya No. Saran - saran dan masukan untuk menyempurnakan draft ini masih dimungkinkan sebelum diterbitkannya Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Tanggapan tertulis atas draft ini paling lambat diterima pada 30 September Tanggapan akan sangat berguna jika memaparkan permasalahan secara jelas dan alternatif saran yang didukung dengan alasan.

Exposure Draft ini disebarluaskan dalam bentuk buku, sisipan dokumen dalam majalah Akuntan Indonesia, homepage IAI: www. Informasi yang Informasi yang disajikan Informasi yang disajikan dalam dalam laporan keuangan disajikan dalam laporan meliputi: laporan keuangan keuangan a. Aset meliputi: b. Kewajiban a. Aset c. Ekuitas b. Kewajiban d. Pendapatan dan c. Ekuitas beban d. Pendapatan dan e.

Kontribusi dari dan beban distribusi kepada e. Arus kas pemilik dalam kapasitasnya sebagai pemilik f. Arus kas Tanggung jawab Tidak mengatur mengenai Manajemen atas laporan pihak yang bertanggung bertanggung jawab keuangan jawab atas laporan atas laporan keuangan. Laporan posisi keuangan lengkap: yang lengkap neraca a.

Neraca b. Laporan laba rugi b. Laporan laba rugi komprehensif c. Laporan perubahan c. Laporan perubahan ekuitas ekuitas d. Laporan arus kas d. Laporan arus kas e. Catatan atas laporan e. Catatan atas keuangan laporan keuangan f. Laporan posisi keuangan awal periode komparatif sajian akibat penerapan retrospektif, penyajian kembali, atau reklasifikasi pos-pos laporan keuangan Kepatuhan Entitas membuat Tidak diatur bahwa terhadap SAK pernyataan kepatuhan laporan keuangan atas SAK dalam laporan yang memuat keuangan.

Pemilihan dan Tidak diatur bagaimana Terdapat pengaturan penerapan memilih dan menerapkan bagaimana memilih kebijakan kebijakan akuntansi dan menerapkan akuntansi ketika tidak diatur dalam kebijakan akuntansi ketika tidak suatu PSAK. Tepat waktu Tidak diatur kapan entitas Entitas sebaiknya sebaiknya mengeluarkan mengeluarkan laporan laporan keuangan.

Klasifikasikan Laibilitas keuangan yang Laibilitas tersebut laibilitas yang dibiayai kembali yang diklasifikasikan dibiayai kembali akan jatuh tempo dalam sebagai laibilitas 12 bulan setelah periode jangka panjang. Klasifikasi Pelanggaran perjanjian Tidak diatur mengenai laibilitas yang utang yang mengakibatkan hal tersebut. Pos-pos yang Pos-pos berikut termasuk Pos-pos yang minimal minimal harus yang minimal disajikan disajikan dalam disajikan dalam dalam laporan laba rugi laporan laba rugi laporan laba bagian dari laporan laba tidak termasuk: rugi rugi komprehensif : a.

Beban keuangan komprehensif a.



0コメント

  • 1000 / 1000